— 31 —
12. KATJANG POLONG.
Katjang polong jang kering direndam sama air satoe malam, soepaja djadi melar, paginja lantas digodok tjampoer sedikit brambang dan lain matjam sajoeran, boleh dikasi sedikit garam dan mentega. (Katjang itoe djangan dibikin haloes, sebab bisa bikin berat didalam peroet).
Demikianlah segala matjam sajoeran dan boeah-boeah boleh dibikin beberapa roepa makanan dengan ditambah garam dan mentega.
Menoeroet atoerannja toean Kuhne, orang jang berobat dengan air itoe makanannja moesti diatoer seperti dibawah ini:
Waktoe pagi. | Makan roti dengan boeah-boeah atau soep tepoeng kasar, dan djikaloe minoem soesoe, soesoenja tida boleh masak. |
Waktoe siang. | Soep jang kental atau boeboer dari nasi dan soesoe. |
Waktoe malam. | Roti dan boeah-boeah jang menta atau jang soedah dimasak, dengan soep atau boeboer kental. |
Makanan diatas ada menoeroet receptnja Dr. Kuhne, jaitoe jang biasa dipake boeat orang Europa. Tetapi boeat bangsa Indonesia tentoe makanan ini tida bisa menjotjoki.
Boeat kepentingannja orang jang mendjalani vegetarisch (Tjia Tjhaij) kita sengadja telah sediakan boekoe recept masakan tjara Tiong Hoa dan Europa jang berisi beratoes matjam masakan roepa-roepa.
Berpoeloeh-poeloeh matjam penjakit jang soedah
di semboehkan.
Sesoedahnja kita terangkan dengan ringkas bagimana melakoekan dan mengobati orang sakit menoeroet atoerannja Dr. Kuhne, baiklah disini — pada sebeloemnja menoetoerkan tjara djalannja Magnetiseer — lebih doeloe kita maoe terangkan hasilnja pertoeloengan itoe, jaitoe: jang soedah ada berboekti menoeloeng roepa-roepa matjam penjakit sampe djadi semboeh betoel, dengan apa soepaja orang djadi gampang menggoenakan kitab ini, dan bisa kira-kira sendiri tjara bagimana moesti mengerdjakan soepaja tida' keliroe pemakenja.