Halaman:Menjelang Alam Pancasila.pdf/76

Halaman ini tervalidasi
  1. Suatu Ilham Tuhan Jang Maha Esa tentu berisikan kalimat² jang mementingkan KETUHANAN serta mendekati sifat Tuhan Jang Maha Esa.
  2. Saat terlepasnja suatu Ilham dari tubuh manusia ke gelanggang masjarakat tentu bertepatan djuga dengan saat terhindarnja masjarakat itu dari rasa sentimen, hal mana pun memberi pengaruh sehingga manusia jang kediaman ini pada waktu melepaskannja sedikitpun tiada lagi mempunjai „rasa takut” atau „rasa rendah diri” terhadap siapapun djuga.
  3. Sekali terlepas dari tubuh manusia maka suatu Ilham tentu hidup didalam masjarakat.

 Inilah sifat jang lima pula dari pada Ilham. Kemudian apakah jang pernah kita alami ? Ja, orang masih ingat bahwa pada waktu Pantjasila itu dilahirkan ditengah-tengah masjarakat Indonesia maka sedang terhindarlah masjarakat itu dari rasa sentimen akibat dari pada timbulnja maha kesulitan² pada waktu itu. Djelasnja ialah sebagai uraian dibawah.

 Balatentara Djepang pada waktu itu sedang terdesak oleh kemenangan² Serikat sehingga peperintahannja di Indonesia sangatlah mengharapkan bantuan, baik moreel maupun materieel, dari bangsa Indonesia, jang sedang sangat mentjintai kemerdekaan itu. Sebaliknja kaum agama, kaum komunis/socialis, kaum feodal/monarachis, kaum kapitalis/imperialis, kaum fascis dan lain²-nja pada waktu itu pun sedang dalam keadaan ketjewa, ketakutan dan sulit. Nasibnjapun sedang terdjepit oleh kedua-dua perangkap jang serba merugikan Nusa dan bangsanja itu. Djadi teranglah bahwa suasana sidang

75