Pertemuan (1964)
oleh Goenawan Mohamad
1964
13310Pertemuan — 19641964Goenawan Mohamad


Meniti tasbih
malam pelan-pelan
Dan burung kedasih
menggaris gelap di kejauhan
kemudian adalah pesona:
wajah-Nya tersandar ke kaca jendela
memandang kita, memandang kita lama-lama.

Demikianlah sunyi telah diturunkan
dan demikianlah Nabi telah dititahkan
dan demikian pula manusia
dikirim ke bumi yang terbentang,
dari sorga
yang telah ditutupkan. Dan kini tinggallah cinta
memancar-mancar dari sunyi kaca jendela.