Halaman:Buku peringatan 30 tahun kesatuan pergerakan wanita Indonesia.pdf/349

Halaman ini tervalidasi

VII. Pemilihan Penguras.
Fatsal 9.

  1. 1.Kongres diadakan 2 tahun sekali, ketjuali djika Pengurus Besar memandang perlu atau 2/3 dari djumlah tjabang menghendakinja.
    1. Ketua dan Wakil Ketua dipilih dalam Kongres.
  2. Pengurus Tjabang dipilih pada rapat Pengurus Tjabang pleno (Pengurus Tjabang dan Pengurus Ranting-ranting) untuk waktu 1 tahun.
  3. Di Tjabang jang belum mempunjai ranting ranting Pengurus dipilih pada rapat anggauta Tjabang.
  4. Pengurus Ranting dipilih pada rapat anggauta Ranting untuk waktu 1 tahun.

VIII. Disiplin.
Fatsal 10.


  1. Ketua Pengurus Besar perhimpunan tidak boleh merangkap Ketua perkumpulan lain.
  2. Ketua Tjabang perhimpunan tidak boleh merangkap Ketua perkumpulan lain.
  3. Ketua Ranting tidak boleh merangkap Ketua perkumpulan lain.
  4. Anggauta/Pengurus „Bhayangkari" tidak boleh mendjadi anggauta/pengurus dari partij atau organisasi jang berpolitik.

IX. Keuangan.
Fatsal 11.


Keuangan terdapat dari :

  1. Uang pangkal,
  2. Uang iuran,
  3. Uang derma jang tetap,
  4. Uang sokongan jang tidak mengikat,
  5. Uang lain-lain jang didapat dengan djalan jang sah.

X. Rapat.
Fatsal 12.


 Rapat jang diadakan oleh perhimpunan jalah :

  1. #Rapat Besar (Kongres)
    1. Rapat Pengurus.
    2. Rapat anggauta,
    3. Rapat undangan (anggauta & undangan)
  2. Untuk dapat dilangsungkan, maka:
    1. Kongres harus dikundjungi oleh paling sedikit ½ dari djumlah Tjabang-tjabang.
    2. Rapat Pengurus dikundjungi oleh palig sedikit dari djumlah anggauta Pengurus.
    3. Rapat anggauta harus dikundjungi oleh
    paling sedikit ½ dari djumlah anggauta.
  3. Untuk dapat mengambil keputusan jang sah, maka:
    1. Pada Kongres djumlah suara pro harus lebih
    dari 2 djumlah suara Tjabang jang hadir.

    IV Anggauta.
    Fatsal 5.


     Terdiri atas:

    1. Anggauta biasa,
    2. Anggauta luar biasa,
    3. Anggauta penderma,
    4. Anggauta kehormatan

    Fatsal 6


     Perhimpunan ini mengadakan penasehat-pena sehat dan pelindung.

    Fatsal 7.
    V. Susunan Perhimpunan dan Pimpinan.

    1. Perhimpunan dipimpin oleh Pengurus Besar.
    2. Perhimpunan terdiri atas Tjabang-tjabang jang dipimpin oleh Pengurus Tjabang.
    3. Tjabang terdiri atas ranting-ranting jang dipimpin oleh Pengurus Ranting.
    4. Di Propinsi atau daerah jang sederadjat dengan Propinsi, Pengurus Besar diwakili oleh seorang Komisaris Daerah, jang disahkan oleh Pengurus Besar atas pentjalonan dari Tjabang-tjabang di Propinsi atau didaerah itu.
    5. Tjabang-tjabang jang berdekatan letaknja dapat mengangkat seorang Koordinator sendiri (jang bukan mendjadi anggauta Pengurus Besar).

    VI. Susunan Pengurus.
    Fatsal 8.

    1. Pengurus Besar (lengkap) sendiri atau: Pengurus Harian, Seksi-seksi dan Komaris-komaris Daerah.
    1. Pengurus Besar Harian terdiri atas 7 orang:
    1. Ketua
    2. Wakil Ketua
    3. Penulis I
    4. Penulis II
    5. Bendahari I
    6. Bendahari II
    7. Pembantu
    1. 2. Seksi-seksi Pengurus Besar meliputi lapangan:
    1. Pendidikan
    2. Hukum
    3. Sosial (Sosial Umum dan Pudja).
    4. Penerangan.

    B. 1. Pengurus Tjabang terdiri palig sedikit atas 5 orang:

    1. Ketua
    2. Wakil Ketua
    3. Penulis I
    4. Penulis II
    5. Bendahari

     2. Seksi-seksi di Tjabang diadakan menurut kebutuhan.
    C. Pengurus Ranting terdiri paling sedikit atas 3 orang:

    1. Ketua,
    2. Penulis,
    3. Bendahari.

    333