Halaman:Garuda Perdamaian (Garuda Indonesia, 1957).pdf/6

Halaman ini tervalidasi

itu bertugas semata-mata untuk memelihara perdamaian di Timur Tengah dan tidak akan bersifat suatu tjampur-tangan kedalam urusan-urusan dalam negeri dinegara dimana pasukan-pasukan tersebut ditempatkan.

Dengan memperhatikan tjatatan singkat tentang iklim internasional dimana T.N.I. untuk pertama kalinja harus turut serta melaksanakan tugas memelihara perdamaian diluar perbatasan tanah airnja, dapatlah kita turut merasakan, betapa Pasukan Garuda harus benar-benar memusatkan segenap kesungguhannja. Terlebih lagi apabila diingat, bahwa pada saat hendak berangkat tempo hari, iklim ditanah air pun mulai terasa hangat. Dan disamping itu, Presiden/Panglima Tertinggi dalam amanat tanggal 30 Desember 1956 mengatakan: „Saudara-saudara hendak berangkat. Saudara membawa nama Indonesia itu!”

Kemudian ternjata, bahwa Pasukan Garuda kita itu dapat menunaikan tugas jang dipikulkan kepadanja dengan sebaik-baiknja.

Dengan mengutjap sjukur kepada Tuhan Jang Maha Esa, kita merasa bangga karenanja. Dan saja pertjaja, kebanggaan kita ini akan terus terpelihara sebaik-baiknja dan akan merupakan unsur berharga untuk perkembangan T.N.I. selandjutnja.

Djakarta, 30 September 1957.

Menteri Penerangan,

(SOEDIBJO).


RALAT

Halaman 4 baris ke-13 dari atas.
saudara hendak berangkat. Saudara membawa nama Indonesia itu!”
Seharusnja:
saudara hendak berangkat. Saudara membawa nama Indonesia.
Djaga nama Indonesia itu!”