Halaman:Graaf de Monte-Cristo Bagian 1.pdf/32

Halaman ini tervalidasi

26

djoega soedah dengar datangmoe dau sekarang ia datang aken kasih slamat datang padamoe."

 »Hm," kata Edmond di dalam hati: »dia djoega doewa bibir jang biasa bilang apa-apa tiada dengan teroes di hati; tapi apatah maoe dikata, sedang dia itoe ada djadi tetangga jang soedah taoe menoeloeng djoega padakoe; biarlah ia datang."

 Dengan sabenarnja djoega, orang jang datang itoe Caderousse adanja: baroe sadja habis berkata kata di hati sendiri, Edmond poen lantas melihat orang itoe sampe di pintoe. Caderonsse itoe sa-orang jang baroe beroemoer 25 atawa, 26 tahon, berkoelit hitam-manis dan berdjembros; kerdjaännja bikin pakean.

 »Ha! kaoe baroe poelang dari palajaran, Edmond ! kata Caderousse itoe dengan tersenjoem.

 „Ja, sobat ! saja baroe datang dan ada sadi... djoega aken perboewat barang soewatoe boewat goenamoe, djikaloe perloe."

 »Soekoer amat; aken tetapi akoe tiada perloe satoe apa; sering-sering lain orang ada perloe toeloengankoe "

 Dantes kaget sedikit oleh kerna omong tetangga itoe

 »Akoe boekan berkata bagitoe boewat kaoe sobat! kata poela Caderousse; »Akoe soedah kasih pindjam oewang kapadamoe dan kaoe soedah kasih kombali oewang itoe; itoelah ada perkara jang pantas di antara sobat dan sobat, dan kita satoe pada lain tida. beroetang satoe apa."