Berhubung dengan tjara mengadjar diatas perlulah sekali, buku peladjaran Hwee Kwan, terutama buku-buku jang menjangkut peladjaran bahasa, diperbaiki.
Tjontoh-tjontoh penerangan dengan menggunakan artian etymologisch seperti: X dalam ini huruf ada X (tumbak), X ada batas negeri bukan mulut. Huruf mulut ditulis ketjilan. X dibatja "wei" ditulis besaran, maksudnja ada batas negeri.
sebetulnja jaitu X = penduduk X = bersatu hati
beladjar dalam huruf ini ada:
1" huruf anak f
2" tutup jaitu pengertiannja anak sebelumnja dapat peladjaran, jang sama djuga tertutup dalam kegelapan.
3"sebetulnja ada huruf X diambil sepotong, jaitu kepalanja sadja.
4" X ada huruf X (memberi peladjaran) diambil X sadja.
Kalau perlu kita bisa teruskan ini tjara penerangan dengan artikan huruf (chiao
mengadjar). Dalam ini huruf ada:
X (hsiao), berbakti, pokoknja peladjaran Tionghoa dan jang mana ada huruf pokok
(tangan pegang ,,stok"kaju).28 HARI-ULANG KE-5
