Halaman:Kisah Tuanta Salamaka.pdf/60

Halaman ini telah diuji baca

“Engkau akan menemukannya.”

Setelah itu, ia berjabat tangan dengan Nabi kemudian berjalan keluar. Setiba di pintu ia menoleh ke belakang, tetapi tidak melihat lagi Nabi Saw.

Ia terus berjalan keluar sampai di pintu pertama. Tak ada satu pun penjaga pintu melihatnya. Orang Habsyi penjaga pintu itu heran sambil mereka berkata, “Orang Jawi ini dikasihi Allah.” Tuanta terus berjalan ke arah Bukit Qaf.

Setelah beberapa hari berjalan, akhirnya ia menemukan tempat Qasad Masriq yang telah dililit akar kayu. Hanya tangannya yang bergerak-gerak yang diabdi oleh 40 orang murid-muridnya.

Setelah Tuanta sampai ke sana, ia hanya berdiri terheran-heran selama sejam dan tidak berbicara. Bertanyalah Qasad Masriq, “Yusuf, marilah, apa maksud kunjunganmu ke sini?”

Tuanta menjawab, “Tuan yang saya kunjungi, berilah saya berkah.” Berkatalah Qasad Masriq, “Yusuf, apalah yang akan saya berikan padamu padahal engkau telah

53