Halaman:TDKGM 01.320 Lembaran berisi "Usul Kebaktian Kaum Perdagangan".pdf/1

Halaman ini tervalidasi

OESOEL KEBAKTIAN KAOEM PERDAGANGAN.

Pada tingkatan peperangan jang genting ini, segenap pendoedoek haroeslah menginsafkan diri sedalam-dalamnja oentoek mengoetamakan kepentingan oemoem dan berbakti dalam oesaha perekonomian dengan memboeangkan rasa perseorangan, jaitoe paham perekonomian koeno, soepaja dapat ditjegah perdagangan gelap dan selandjoetnja djoega kenaikan harga barang jang terlaloe tinggi. Berhasil atau tidaknja hal itoe teroetama sekali bergantoeng pada kesadaran dari pihak kaoem pedagang dan oleh karena itoe bersandar kepada pentingnja kedoedoekan kaoem pedagang (perniagaan) dimasa sekarang, baik jang beroepa lahir, maoepoen jang beroepa batiniah, oentoek memenangkan perang dan Indonesia Merdeka dikelak kemoedian hari, maka dapatlah ditentoekan tindakan pertama kedjoeroesan tjita-tjita kebaktian tadi, maka hendaklah:
  a. Pemerintah memoelai menggerakkan dan memboektikan andjoeran dan oesoel-oesoel dari Panitia Ekonomi baroe tentang soesoenan Perekonomian Baroe bagi rakjat di Djawa.
  b. Gerakan mengembangkan dan menjebar-njebarkan paham ekonomi baroe dipasrahkan kepada Djawa Hookoo Kai, Sendenbu dan Zumin Keizaikyoku.

Sebagai tindakan pertama oesaha-oesaha jang dapat didjalankan, mitsalnja:
 1. Hendaklah dengan segera diadakan pertemoean resmi kaoem pedagang di Djawa, jang dihadiri oléh wakil- wakil pedagang dari daérah-daérah seloeroeh Djawa.
 2. Selandjoetnja hendaklah dibentoek organisasi kaoem pedagang, jang haroes sanggoep menentoekan dan melaksanakan dasar oesaha dan kebaktiannja oentoek negeri. Dengan djalan ini dapat diwoedjoedkan andjoeran Panitya Persiapan Perekonomian baroe, seperti dinjatakan oléh Bunkakai ke-IV dari Panitya terseboet, sub C, ialah tentang asas-asas oentoek melaksanakan koperasi dagang (lihat laporan katja 18).

Oesoel Giin Oto Iskandar Dinata.