Halaman:Tjinta dan Hawa Nafsoe.pdf/104

Halaman ini tervalidasi

104

25 Juli.

Adinda Noer jang koetjintja.

Minggoe jang laloe saja pergi ke D. akan menjegarkan badan saja. Empat hari lamanja saja dalam penjakit. Di D. saja bermalam diroemah engkoe........” Boekan main ramahnja orang itoe, laki bini. Anak meréka itoe séhat serta tamboen badannja. Ja, Noer tiadalah barang jang lain didoenia ini jang lebih berharga dari pada anak bagai orang toea. Siapakah dapat mentjeriterakan kegirangan si iboe melihat anak jang dilahirkannja.

Pada soeatoe petang saja doedoek dikamarkoe menghadap djendéla jang terboeka. Hoedjan kilat memantjar sekali-kali, ditoeroeti goeroeh jang berpoetar-poetar.

Saja doedoek penoeh dengan kenang-kenangan. Matakoe memandang keloear melihat roempoenan bamboe jang mendjadi permainan angin jang kentjang itoe. Apabila angin itoe menghemboes dengan kerasnja, pohon bamboe jang tinggi itoe meroendoek menoedjoe arah angin itoe. Demikianlah pohon bamboe itoe dihempas-hempaskan angin jang keras itoe. Akan tetapi setelah angin tedoeh, ia poen kembali berdiri. Dengan djalan demikian dapat ia menahan pertjobaan itoe, ja'ni angin riboet jang beroelang-oelang itoe. Ia tiada binasa