Babad Panjalu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 233:
Pada tahun itu Bupati Galuh Wiradikusumah digantikan oleh puteranya yang bernama Adipati Adikusumah (1819-1839), sedangkan di Panjalu pada saat yang bersamaan putera tertua Tumenggung Cakranagara III yang bernama Raden Sumawijaya diangkat menjadi Demang (Wedana) Panjalu dengan gelar '''Raden Demang Sumawijaya''', sementara itu putera ketujuh Tumenggung Cakranagara III yang bernama Raden Cakradikusumah diangkat menjadi Wedana Kawali dengan gelar '''Raden Arya Cakradikusumah'''.
Tumenggung Cakranagara III mempunyai dua belas orang putera-puteri, yaitu:
# '''Raden Sumawijaya''' (Demang Panjalu), '''Tumenggung Cakranagara III wafat pada tahun 1853 dan dipusarakan di Nusa Larang Situ Lengkong Panjalu berdekatan dengan pusara Prabu Rahyang Kancana putera Prabu Sanghyang Borosngora.'''
|