Pidato Susilo Bambang Yudhoyono 30 Januari 2006: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k fix redirect |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
PIDATO TAHUN BARU HIJRIYAH
Bismillahirahmannirrahim<br>
Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Yang saya hormati,Bapak/Ibu dewan juri,serta Teman-Teman yang saya sayangi. Perkenankaniah saya untuk berpidato tentang tahun baru hijriyah.
Hadirin hadirot yang dimuliakan Allah Subhaanahu wa Ta’ala.
Baris 20 ⟶ 19:
Marilah kita memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Subhaanahu wa Ta’ala yang telah memberikan rahmat dan karunianya kepada kita sekalian, semoga Allah Subhaanahu wa Ta’ala senantiasa memberikan bimbingan petunjuk dan perlindunganNya. Shalawat dan Salam kita marilah kita sama-sama haturkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam beserta para keluarga, sahabat, dan pengikut-pengikut beliau sampai akhir zaman.
Pada kesempatan yang membahagiakan ini, saya ingin mengajak saudara-saudara sekalian untuk memahami dan memaknai hijrah sebagai teladan bagi kita dalam membangun kehidupan bangsa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik, peringatan tahun baru 1427 hijriah pada
Peringatan tahun baru hijriah ini diselenggarakan di saat-saat kita sedang menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan di bidang kesejahteraan rakyat, di bidang pembangunan ekonomi, di bidang penegakkan hukum dan lain-lain, yang memerlukan pemikiran dan kerja keras kita semua, termasuk umat Islam di seluruh tanah air.
Baris 61 ⟶ 60:
[[Kategori:Pidato Presiden Indonesia]]
|