Sang Burung Bulbul dan Bunga Mawar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serenity (bicara | kontrib)
k minor
Serenity (bicara | kontrib)
k + kat
Baris 10:
 
" Akhirnya kutemukan seorang kekasih sejati," kata Sang Burung Bulbul.
 
" Malam demi malam aku telah menyanyikan tentang seorang kekasih sejati, meskipun demikian aku tidak mengenalnya; malam demi malam aku bercerita pada bintang-bintang tentang kekasih sejati, dan sekarang aku bisa melihatnya. Rambutnya sepekat bunga yacinta<ref>'''Bunga Yacinta''' adalah bunga ''Hyacinth'' yang biasa tumbuh diwilayah yang memiliki musim dingin dan memiliki panjang gelap (tanpa matahari) lebih dari 12 jam. Bunga ini tidak terdapat di Indonesia karena Indonesia hanya memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Tumbuh pada awal musim panas dan berbau harum. Di Indonesia ada jenis "water hyacinth" yang juga dikenal sebagai eceng gondok. <!--kembangkraps--> </ref> dan bibirnya semerah bunga mawar yang ia inginkan; namun keinginannya telah membuat wajahnya sepucat gading, dan duka cita telah bertengger di keningnya."
 
Baris 39 ⟶ 40:
 
" Mawarku berwarna putih," jawabnya; " seputih buih ombak dilautan, dan lebih putih dari salju di puncak Gunung Himalaya. Tetapi pergilah pada saudaraku yang tumbuh didekat si jam matahari tua, dan mungkin ia dapat memberi apa yang kau inginkan.
 
 
Maka Sang Burung Bulbulpun terbang menuju Pohon Mawar yang tumbuh disekitar jam matahari tua.
Baris 68:
==Catatan kaki==
<references/>
 
[[Kategori:Oscar Wilde]] [[Kategori:Cerita Pendek]] [[Kategori:Cerita anak-anak]]