Halaman:PDIKM 700-06 Majalah Aboean Goeroe-Goeroe Juni 1931.pdf/3: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Badan halaman (untuk ditransklusikan): | Badan halaman (untuk ditransklusikan): | ||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{ |
{{hii|2|-2}}Soemangat Indonesia-Moeda ini mentjahajaï segala jang berlakoe pada beberapa hari di Solo itoe. Gelombang soemangat baroe ini dapat dipersaksikan dengan segala pantja-indera dan dapat dirasakan dengan hati = pada segala rapat, baik terboeka ataupoen tertoetoep, baik didalam atau diloear lingkoengan gedong kerapatan = dipadang perdjoeangan sépak-raga, tennis, athletik, Darma Wisata, r'unie; baik didalam roemah tangga ataupoen sepandjang djalan. Demikian poela pada segala pertoendjoekan: keradjinan tangan, tableaux. „Kalau Dewi Tara soedah berkata.........“. Semoeanja seolah-olah mengadakan perlombaan soemangat oentoek mempertinggi soemarak Indonésia-Moeda, memoeliakan seri Iboe-Indonésia |
||
Tiada sanggoep rasanja kalau kita meloekiskan disini bagaimana |
|||
hthatnja perasaan didalam dada, ketika melihat pada malam resepsi |
hthatnja perasaan didalam dada, ketika melihat pada malam resepsi |
||
kian banjaknja pengandjoer-pengandjoer bangsa kita memberi seiamat kepada Indonesia-Moeda ; waktoe Mr. R. T. Wongsonagoro dan sdr. Moeh. |
kian banjaknja pengandjoer-pengandjoer bangsa kita memberi seiamat kepada Indonesia-Moeda ; waktoe Mr. R. T. Wongsonagoro dan sdr. Moeh. |