Halaman:Sorga Ka Toedjoe novelisation.pdf/30: Perbedaan antara revisi

→‎Halaman yang belum diuji-baca: ←Membuat halaman berisi 'BAGIAN KEDELAPAN EDARI ditinggalkan oleh Rasminah, kesehatannja Hadidjah banjak terganggoe, apalagi diwaktoe belakanqan, karena terlaloe .memikirkan sang keponakan, a...'
 
Alyadulyaiman (bicara | kontrib)
Status halamanStatus halaman
-
Belum diuji baca
+
Telah diuji baca
Badan halaman (untuk ditransklusikan):Badan halaman (untuk ditransklusikan):
Baris 1: Baris 1:
BAGIAN KEDELAPAN
'''BAGIAN KETOEDJOEH'''
{{center|<big>'''''Tetamoe jang tidak dioendang'''''</big>}}

{{dropinitial|B}}ERAPA minggoe telah berlaloe.
EDARI ditinggalkan oleh Rasminah, kesehatannja Hadidjah banjak terganggoe, apalagi diwaktoe belakanqan, karena terlaloe .memikirkan sang keponakan, achirnja boeat beberapa hart
Rasminah telah beroentoeng bisa dapatkan pekerdjaan pada fabriek tenoen jang diseboetkan oléh Moestapa. Sesoedah ditjoba beberapa hari lamanja, ia telah dikasihkan pekerdjaan tetap pada fabriek itoe, dimana ia kerdja dengan radjin, hingga menjenangkan hatinja iapoenja madjikan dan djoega teman-teman kerdja.
lamanja ia soedah tidak tinggalkan pembaringan. Baik
{{Hanging indent inherit|1|-1}}Sedang Rasminah lagi bekerdja di Betawi, adalah Hadidjah telah mendjadi sakit karena terlaloe memikirkan sang keponakan. Baik djoega sakit itoe tidak mendjadi kepandjangan dan sekarang Hadidjah soedah moelai semboeh dari sakitnja itoe.
djoega tema n-temannja Rasminah tela.h merawati dengan teliti padanja. hingga sakitnja Hadidjah tidak
{{Hanging indent inherit|1|-1}}Selama itoe ketika, sedari itoe permoefakatan antara Doel dan Parta, saban hari orang bisa dapatkan itoe doea orang berada di waroeng kopi jang berada dipinggir djalan jang mendjoeroes keroemah Hadidjah. Meréka berdiam disitoe hampir seantero hari, tempo-tempo berdoea’an, kadang-kadang tjoema Parta sendirian, atau Doel sadja. Toekang waroeng mendjadi heran dengan kedatangan meréka saban hari diwaroengnja, tapi karena mereka tidak meroegikan dagangannja, hanja mengoentoengkan, sebab boekan djarang Parta soeka belika djoega kopi atau lain-lain minoeman, dan djoega koewé-koewé boeat orang-orang lain jang kebetoelan berada diitoe waroeng, ia tidak oetarakan perasaannja itoe.
. d.jadi kepandjangan.
{{Hanging indent inherit|1|-1}}Apa maksoednja Parta dan Doel dengan kedatangannja pada waroeng kopi saban hari itoelah pembatja akan lekas mendapat tahoe.
Itoe .hari Hadrdjah sedang dcedoek dikoersi malas,
{{Hanging indent inherit|1|-1}}Pada soeatoe hari, ketika matahari soedah hampir silam kedjoeroesan Timoer, dan Parta serta Doel hen-
memikirkan Rasminah kenapa itoe keponakan tidak
tidak mengirim kabar soeatoe apa padanja, ketika itoe
gadis data·ng masoek menghampirkan Hadidjah. dengan
dii·koeti oleh ,Hoesin dar i belakangnja. Melihat sang
bibi, Rasminah !aloe menobbroek clan rangkoel lehernja
Hadidjah, sembari menanja :
•• Apa bibi ada baik ?"
,,.Kau telah kembali, Rasminah? Kenapa tidak mengiri,m kabar apa-apa sa ma bibi, hinqqa bikin akoe djadi boeat pikiran sadja ?"
,,Sebab pikir saja tidak akan berdiam lama di Betawi, maka djoega tidak menqirim .kabar apa-apa sama
bibi. Sekarang saja soedah dapat kerdjaan tetap di
Betawi, maka kernbali doeloe kesini adjak bib; pindah

kesana"."
Hadidjah merrdjadi girang ketika mendengar Rasminah soedah dapat pekerdjaan clan oetarakan itoe.
Kemoedian ia menanja lagi :
.. Djam berapa kau berangkat dari Betawl clan baqaimana bisa sampai disini begini pagi ?"
,,S.ebetoelnja semalarn poen saja soedah moestinja
sampai disini, bibi, tetapi sebab dipegat didjalanan
oleh Parta clan kawannja
".

39
Kaki (tanpa inklusi):Kaki (tanpa inklusi):
Baris 1: Baris 1:
<references/>
<references/>
{{Hanging indent inherit|0|0}}{{rh|28||}}