Tiongkok: Pusaran Asia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
baru
 
Baris 9:
 
== Tionghoa di Indonesia ==
Bangsa [[:w:Tionghoa|Tionghoa]] telah semenjak zaman [[:w:Jenghis Khan|Jengis]] dan [[:w:Kublai Khan|Kublai Khan]] mengenal Indonesia, mungkin juga sebelum itu sudah ada orang Tionghoa berdagang dan tinggal menetap di Indonesia. Di [[w:Sejarah Palembang|zaman kerajaan Sriwijaya]] ada sebuah sekolah tinggi di [[:w:Palembang|Palembang]], tempat pelajar-pelajar Tionghoa belajar [[:w:bahasa Sanskrit|bahasa Sanskrit]] sebelum mereka meneruskan pelajarannya ke [[:w:India|India]] dalam ilmu [[:w:agama Buddha|agama Buddha]].
 
Menurut penyelidikan di abad ini, boyongan orang Tionghoa ke Indonesia secara besar-besaran berlangsung baru di abad kedelapan. Mula-mula mereka itu hanya berasal dari daerah [[:w:Fujian|Fuhkien]] (Hokkien) dan [[:w:Guangdong|Kwangtung]]. Kemudian banyak juga orang Tionghoa yang datang dari daerah-daerah sebelah utara Kwangtung. Jumlah mereka yang tinggal di Indonesia di permulaan abad kedua puluh ini kira-kira setengah juta, sekarang ditaksir orang sesudah setengah abad lamanya berkembang menjadi 2,5 juta lebih.
 
Berapakah di antaranya yang menganggap tanah airnya [[:w:Tiongkok|Tiongkok]], dan berapa jumlahnya yang menetap di Indonesia sebagai [[:w:warga negara republik Indonesia|warga negara republik Indonesia]], pada waktu menulis kitab ini belum diketahui. Tapi maksud buku ini bukan untuk meninjau [[:w:Tionghoa-Indonesia|bangsa Tionghoa di Indonesia]], melainkan untuk mengarang buku tentang hal-ihwal negeri dan rakyat di Tiongkok yang besarnya seperti benua itu.
 
Bangsa Indonesia mengetahui adanya Tiongkok itu karena ada bangsa Tionghoa di Indonesia, sebab itu kita mulai mendahului isi kitab ini dengan apa yang diketahui oleh bangsa Indonesia tentang Tiongkok itu yakni bangsanya.
 
== Perkenalan Sepintas Lalu ==