Halaman:Boekoe Peringatan dari Staatsspoor-en Tramwegen di Hindia-Belanda 1875-1925.pdf/21: Perbedaan antara revisi

RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Badan halaman (untuk ditransklusikan):Badan halaman (untuk ditransklusikan):
Baris 1: Baris 1:
Berselang beberapa minggoe poela, maka lijn simpangan Rangkasbetoeng–Laboean
{{hii|2|-2}}Berselang beberapa minggoe poela, maka lijn simpangan Rangkasbetoeng–Laboean
dari Bamtamlijn diboeka djoega.
dari Bamtamlijn diboeka djoega.


Pada Oosterlijnen, maka didalam tahoen 1903 lijn simpangan Kalisat–Banjoewangi
{{hii|2|-2}}Pada Oosterlijnen, maka didalam tahoen 1903 lijn simpangan Kalisat–Banjoewangi soedah selesai pembikinnja, lantaran mana dapat memboeka djalanan kereta-api
melintas ditanah jang amat ma'moernja, sedang dalam tahoen 1901 lijn pelaboehan Soerabaja–Prins Hendrik telah diboeka.
soedah selesai pembikinnja, lantaran mana dapat memboeka djalanan kereta-api
melintas ditanah jang amat ma'moernja, sedang dalam tahoen 1901 lijn pelaboehan
Soerabaja–Prins Hendrik telah diboeka.


Pada masa itoe maka Staatsspoorwegen, jang sekarang dinamakan Staatsspoor- en Tramwegen, mengerdjakan djoega aanleg dari tramwegen. Aanleg dari djalanan tram jang pertama itoe, ialah dari Madioen ke Ponorogo dan dimoelaikan didalam tahoen 1905. Lijn ini dibikin dengan spoor normaal dari 1.067 M.
{{hii|2|-2}}Pada masa itoe maka Staatsspoorwegen, jang sekarang dinamakan Staatsspoor- en Tramwegen, mengerdjakan djoega aanleg dari tramwegen. Aanleg dari djalanan tram jang pertama itoe, ialah dari Madioen ke Ponorogo dan dimoelaikan didalam tahoen 1905. Lijn ini dibikin dengan spoor normaal dari 1.067 M.


Sehabis itoe lantas membikin beberapa tramlijnen, seperti Krian–Gempolkerep,
{{hii|2|-2}}Sehabis itoe lantas membikin beberapa tramlijnen, seperti Krian–Gempolkerep, Krian–Ploso, tram-tram di Bandoeng, d.l.l. Bersama dengan itoe, maka dibikin aanleg, djoega djalanan tram jang ketjil-ketjil jang lebarnja (spoorwijdte) 60 c.M., seperti tram-tram di Krawang dan lijn Rambipoedji–Poeger.
Krian–Ploso, tram-tram di Bandoeng, d.l.l. Bersama dengan itoe, maka dibikin
aanleg, djoega djalanan tram jang ketjil-ketjil jang lebarnja (spoorwijdte) 60 c.M., seperti tram-tram di Krawang dan lijn Rambipoedji–Poeger.


Hal jang teramat penting oentoek Dienst der Staatsspoor- en Tramwegen itoe, ja-itoe dari hal membeli lijn Betawi-Bogor dari N.I. S. jang terdjadi didalam
{{hii|2|-2}}Hal jang teramat penting oentoek Dienst der Staatsspoor- en Tramwegen itoe, ja-itoe dari hal membeli lijn Betawi-Bogor dari N.I. S. jang terdjadi didalam tahoen 1913, dengan harga 8½ millioen roepiah. Lantaran itoe maka semoeanja lijnen diantero Djawa-Koelon laloe djadi kepoenjaannja S.S. dan S.S. lantas dapat memperbaiki keadaannja spoorweg didalam dan disekoelilingnja Betawi. Moelai dari saat itoe, maka sebagian besar dari perbaikan itoe telah dikerdjakan, maskipoen perang doenia dan malaise pada waktoe itoe telah membikin lambatnja orang bekerdja.
tahoen 1913, dengan harga 8½ millioen roepiah. Lantaran itoe maka semoeanja
lijnen diantero Djawa-Koelon laloe djadi kepoenjaannja S.S. dan S.S. lantas dapat
memperbaiki keadaannja spoorweg didalam dan disekoelilingnja Betawi.
Moelai dari saat itoe, maka sebagian besar dari perbaikan itoe telah dikerdjakan, maskipoen perang doenia dan malaise pada waktoe itoe telah membikin lambatnja orang bekerdja.


Satoe dari pada perbaikan-perbaikan itoe akan diboeka pada tanggal 6 April 1925.
{{hii|2|-2}}Satoe dari pada perbaikan-perbaikan itoe akan diboeka pada tanggal 6 April 1925. Pada tanggal itoe hendaklah didjalankan trein Iistrik jang pertama-tama dari Meester-Cornelis ke Priok.
Pada tanggal itoe hendaklah didjalankan trein Iistrik jang pertama-tama dari Meester-Cornelis ke Priok.


Lain hal jang terpenting itoe, ja-itoe aanleg dari Iijn Tjikampek–Cheribon. jang
{{hii|2|-2}}Lain hal jang terpenting itoe, ja-itoe aanleg dari Iijn Tjikampek–Cheribon. jang diboeka oleh G.G. Idenburg pada tanggal 3 Juni 1912. Lijn ini dapat perhoeboengan dengan tram Semarang–Cheribon, teroes berhoeboeng poela dengan tram Goendih–Soerabaja melintas tram Semarang–Djoeana, sehingga perhoeboengan Betawi–Soerabaja melintas pesisir Oetara terdapat djoega.
diboeka oleh G.G. Idenburg pada tanggal 3 Juni 1912. Lijn ini dapat perhoeboengan
dengan tram Semarang–Cheribon, teroes berhoeboeng poela dengan tram Goendih–Soerabaja melintas tram Semarang–Djoeana, sehingga perhoeboengan Betawi–Soerabaja melintas pesisir Oetara terdapat djoega.


{{hii|2|-2}}Pada tatkala itoe maka ditetapkan djoega dari hal pembikinan aanleg dari lijn Cheribon–Kroja, lantaran mana perdjalanan Betawi–Djogja djadi lebih dekat dan orang tiada oesah melintas tanah-tanah pegoenoengan poela, seperti djalanan via Padalarang–Tjitjalengka. Dengan soesah pajah maka lijn Cheribon–Kroja itoe disahkan dan pada tanggal 1 Januari 1917 lijn itoe diboeka.
Pada tatkala itoe maka ditetapkan djoega dari hal pembikinan aanleg dari lijn
Cheribon–Kroja, lantaran mana perdjalanan Betawi–Djogja djadi lebih dekat dan orang
tiada oesah melintas tanah-tanah pegoenoengan poela, seperti djalanan via Padalarang–Tjitjalengka. Dengan soesah pajah maka lijn Cheribon–Kroja itoe disahkan dan pada tanggal 1 Januari 1917 lijn itoe diboeka.


Didalam tahoen 1916 maka tram Babat–Djombang dibeli, jang lantas dibeli djoega
{{hii|2|-2}}Didalam tahoen 1916 maka tram Babat–Djombang dibeli, jang lantas dibeli djoega lijn ketjil Djombang–Djombang-kota dari K.S.M. lantaran mana terdapat perhoeboengan Babat–Soerabaja melintas S.S.
lijn ketjil Djombang–Djombang-kota dari K.S.M. lantaran mana terdapat perhoeboengan Babat–Soerabaja melintas S.S.