Persetujuan Dengan Bung Karno: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{header
| title =
| author = Chairil Anwar
| translator =
| section =
| previous =
| next =
| year = 1948?
| portal = Puisi
| notes = Dari [[Yang Terampas dan yang Putus (antologi)]]
}}
Dari mulai tgl. 17 Agustus 1945 <br>▼
Aku melangkah ke depan berada rapat di sisimu <br>▼
Aku sekarang api aku sekarang laut <br><br>▼
<poem>
Bung Karno ! Kau dan aku satu zat satu urat <br>▼
Aku sudah cukup lama dengar bicaramu, dipanggang atas apimu, digarami oleh lautmu
Di uratmu di uratku kapal-kapal kita bertolak & berlabuh <br>▼
Di zatmu di zatku kapal² kita berlayar
Di uratmu di uratku kapal² kita berlayar
Sudah dulu lagi terjadi begini
jari tidak bakal teranjak dari petikan bedil
jangan tanya mengapa jari cari tempat di sini
Aku tidak tahu tanggal serta alasan lagi
Dan jangan tanya siapa akan menyiapkan liang
Dan jangan tanya siapa akan menyiapkan liang penghabisan
Yang akan terima pusaka: kedamaian antara runtuhan menara
Sudah dulu lagi, sudah dulu lagi
jari tidak bakal teranjak dari petikan bedil.
</poem>
[[Kategori:Puisi]]
|