Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri II.pdf/19

Halaman ini tervalidasi

mempunjai semangat dan tjita 2 jang luhur untuk menumbangkan pemerintah pendjadjah.“

Tidak terasa rombongan Lie Tiong, Lo Tie Djim dan Lauw Thay Kong telah sampai digunung Thoo Hwa San Salah seorang Liauwloo segera menjongsong, dan Lie Tiong memberikan perintah untuk mengadakan perdjamuan besar guna menjambut tamu2 jang terhormat.

Tiba dipuntjak jakni tempat pesanggrahan para Liauwloo itu, Lie Tiong mempersilahkan tamu 2 nja masuk keruang tengah, dimana terdapat sebuah ruang jang luas, tempat persidangan bila ada hal 2 jang perlu dibitjarakan oleh para begal itu.

Lo Tie Djim dan Lauw Thay Kong segera mengambil tempat duduk masing 2. Tidak lama muntjullah Tjiu Thong si Siau Pa Ong jang akan memperistri puteri Lauw Thay Khong.

Li Tiongpun muntjul dengan memakai pakaian berwarna merah, pakaian kebesarannja sebagai Pangtju gerombolan gunung Thoo Hwa San. Setelah semua hidangan dikeluarkan, maka Li liong angkat bitjara :

„Selamat datang kepada Lauw Wan Gwee dan Lauwtee Lo Tie Djim ketempat kami jang rendah ini Marilah pembitjaraan ini kita lakukan sambil makan minum, setjara persaudaraan. Hendaknja Lauwtee Tjiu Thong djuga tidak keberatan, bukan ? Aku harap Lauwtee Tjiu Thong bisa mengekang perasaannja, djangan terlalu emosionil.

Nah, marilah kita bermusjawarah bersama !“

15