Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri VI.pdf/5

Halaman ini tervalidasi

Tekadku setapak tak akan berandjak, selangkah tak akan surut, bekerdja keras pantang menjerah !

Tiba² Yo Tjie terkedjut karena Tio Liong memetjahkan keheningan itu dengan suara jang keras:

„Lebih baik kita bermalam disini, Tio Sutee baik kau mentjari kaju2 jang kering untuk perapian. Aku akan membersihkan disini."

Lalu menoleh kearah Yo Tjie dan memerintah :„Kau boleh beristirahat dan tiduran dilantai podjok sana Perintahnja sambil mengatjungkan djari telundjuknja.

Hudjan diluar masih terdengar dengan lebetnja, sehingga saking lelahnja tak lama kemudian mereka sudah tertidur dengan pulas. Pagi-pagi sekali Tio Liong dan Tio Hauw bangun dan membagikan 2 potong roti kering pada Yo Tjie. Selesai bersantap me reka lalu melandjutkan perdjalanannja untuk menudju ke Peiping dusun Tay Ping Hu.

Kurang lebih 12 hari dalam perdjalanan, sampailah mereka ditempat tudjuan.

Tie Hu di Peiping karena mengetahui bahwa Yo Tjie adalah seorang jang bertubuh tinggi, menerimanja dengan baik sekali, bahkan diberikan tempat dikantor gubernuran, sehagai pendjaga malam.

Dan pengawal setelah mendapatkan surat balasan dari Tie Hu lalu kembali kekota Tongking.


* * *

4