Halaman:ADH 0003 A. Damhoeri - Khautul Kulus.pdf/59

Halaman ini tervalidasi

- 50 -

Jika budi dan bantuannya akan dinilai dengan uang agaknya seluruh isi perbendaharaan Khalifah di Bagdad ini diberikan kepadanya belumlah sepertujuh dari apa yang semestinya.

Jika dia ingin hendak melakukan sesuatu terhadap diri saya tidak satupun yang dapat menolaknya sebeb dia memang berhak atas diri dan nyawa saya. Tetapi ia tetap sopan dan tak pernah melakukannya. Dia adalah laki-laki terbaik dalam kawasan Daulat Abbasiah ini. Tuan-tuan boleh menanyai semua khadam dan semua inang dalam rumahnya dan andaikata ada saksi yang menerangkan berlawanan dengan keterangan saya ini, silahkan perbuat apa saja terhadap diri saya.....

Lebih-lebih setelah dia mengetahui bahwa saya ada berhubungan dnegan Khalifah sangat sekali hormatnya dan memuliakan Khalifah dan membuat bandingan anra dirinya dengan Khalifah seibarat seekor tikus dengan seekor singa.

Tetapi bahwa dia memang mencintai saya dan saya mencintai dia pula ini memang saya akui dan Demi Allah saya tidak akan menyembunyikannya. Tetapi cintanya adalah cinta yang suci dan jujur karena suasana yang melingkungi kami setiap hari.

Dan bila kami dianggap bersalah karena menyamaikan benih yang dititipkan Tuhan itu saya menyerah dengan rela dan jiwaraga saya....."

Bukan main tangkasnya Khautul Kulub mengucapkan pembelaannya sehingga Khalifah merasa kagum dan yakin bahwa kedua anak muda itu tak pernah melakukan sesuatu yang diluar batas pergaulan baik secara agama atupun secara adat istiadat.