Halaman:Bangsawan dan Pengemis.pdf/245

Halaman ini tervalidasi

247

 „Dan dari sini akoe bisa pergi teroes ka York?"

 „Ja, York pernanja deket sadja. Kaoe pergi ka sana tentoe boeat beli ini itoe ?"

 „Kaoe tentoe soeda denger tentang pemboenoeh dari toean millionnair toea, William Smith ?“ tanja Schultz. Soerat soerat kabar tjeritaken, bahoea itoe bangsat jang terkoetoek pada bebrapa hari berselang telah ditangkep, tapi ia soeda bisa lolos poela dari tangan politie."

 Vieuxtemps ketawa.

 „Itoe agent agent politie tentoe semoeanja pengetjut jang bikin terlaloe banjak rewel sama itoe orang." katanja.

 „Orang tjeritaken, bahoea ia ada saorang Duitsch," kata itoe toekang losmen. „Inilah tida membikin girang hatikoe, sebab soeda ada dateng tjoekoep bangsat bangsat dari Duitschland, jang bikin orang poenja kapertjajaan pada orang Duitsch djadi ilang. Tapi soerat soerat kabar sekarang tjeritaken ia ada saorang Fransch. Namanja Goud dan telah menikah sama poetrinja almarhoem Smith. Soenggoeh adjaib satoe nona sematjem itoe, satoe poetri dari satoe millionnar, telah bisa menikah sama satoe badjingan.”

 „Anak anak prempoean semoea kepingin kawin dan kaloe saorang lelaki bisa bikin ia djadi gila, tida ada satoe anak prempoean jang tida kena dipikat,“ djawab Vieuxtemps dengen soeara senang.

 „Smith terlaloe lama idoep menoeroet kahendaknja sendiri sadja ... Sekarang orang taoe, itoe bangsat boekan bernama Goud."

 „Apa ia poenja nama jang benar ada diseboet da-