Halaman:Beng Lee Koen V. 14.pdf/43

Halaman ini tervalidasi

— 1083 —

tiada bisa mendoega - doega dengen pasti apa jang telah kedjadian Tapi rasanja seperti ada satoe firasat jang tiada enak bersemi di hatinja.

Dan ternjata djoega itoe firasat boekan tiada beraiesan, oleh kerna semandjek Him Hauw telah meninggalken roemanja. atawa pada tanggal Sie- gwee Tjhe-sha, iapoenja istri. Tji Sie, soeda melahirken saorang poetra dibri nama Him Hwaij alias Kie Hong. sebaliknja Tji Sie sesoeda beranak tiada brapa lama, zonder ketoeloengan ia telah menoetoep mata boeat selama-lamanja, berhoeboeng dengen kesoekeran melahirken.

Boeat itoe segala oeroesan kematian adalah dioeroes sampe beres dan memoeasken oleh Tji Geng Siang bersama istrinja Samentara boeat merawat itoe anak baji, adalah diserahken pada doea orang baboe-tete.

Sampe pada permoelaän dari boelan Tjap- dji - gwee, waktoe masi pagi, Him Hauw dengen Siauw Hoa telah sampe di itoe roema, jang disamboet oleh sekalian orang-orangnja Him Hauw, sambil ada djoega di antaranja jang telah membilang:

„Kenapa Siang Kong sampe sekarang baroe poelang ? Och, kesian soenggoe, An Djin soeda tiada bisa didjoempaken poela?“