Halaman:Beng Lee Koen V. 14.pdf/69

Halaman ini tervalidasi

— 1109 —

adalah sang hati tiada mengidzinken, kerna koeatir bisa mendatengken orang poenja ketjoerigaän dan tjemboeroean di hari blakang. Demikian dengen pengrasaän berat sang Taij Ong kepaksa antarken djoega Him Hauw ka kamar tetamoe boeat mengaso, sedeng ia sendiri kemoedian lantas balik poelang dalem kamar tidoernja. Ia tiada bisa lekas tidoer, pikirannja selaloe melajang-lajang pada pertemoeannja dengen itoe kedoea anak moeda. Achir-achir ia harep, di hari kemoedian moedah - moedahan Allah perdjodoken dia pada sala satoe di antara itoe doea pemoeda. Him Hauw atawa Siauw Hoa?