Halaman:Bidadari Binal.pdf/97

Halaman ini tervalidasi

„BIDADARI BINAL”

91

Diwaktu siang hari, Kim-seng keluar dalam kewadjibannja mentjari apa-apa, dan Jeanne tinggal dirumah sebagai isteri jang baik.....

Diwaktu Kim-seng menulis atau mengambar, Jeanne tetap tidak menganggu. Kadang² tawarkan apa² jang diterima dengan saderhana oleh Kim-seng djika memang perlu dan mesti.....

Pelajan dan kwasa Hotel pandang mereka itu, sebagai pasangan jang bisa dibuat mengiri...... Sopan santun, saling hormat, tjuma agak pintjang dalam usia, djustru ini mendjadi satu pertimbangan sutji, bahua iketan kasih mereka terbit dari budi jang tinggi.......

Jeanne kurang menjukai membatja buku² Melaju. Tjuma satu dua kali membatja sjair Kim-seng jang romantisch, diwaktu ia tahu bahua antara Ntjinja dan penjair itu ada hubungan tidak selajaknja, dan..... selain itu, adalah membatja surat² Kim-seng jang amat teratur bunjinja, tidak terlalu romantisch, sopan, tetapi masuk dihati......

Satu hari tatkala Kim-seng pergi keluar, kebetulan masih berada dimesin tulisnja, Jeanne dapat batja susunan Sjair jang ia batja dengan ketarik......

KEHIDUPAN!

Aku ingin tertawa dalam duka,
Aku ingin menangis dalam suka,
Dalam kehidupan suka dan duka,
Taklain meritju penggoda djenaka.

Hilang harapan dalam penderitaan,
Senjum girang dalam kemanisan,
Lekas dan lambat ’kan datang giliran,
Susa dan senang senantiasa bergantian.