— 552 —
— ,,Saja soedah taoe beromong-omong bebrapa kali sama dia, dan hal ini ada terbitken rasa padakoe, bahoewa saja tida melanggar atoeran pri adat, kesopanan kaloe sekarang saja dateng hamperi Gravin ini."
Di itoe waktoe Gravin melihat pada Franz lantas membri tabe dengen gerakken tangan, ijang disamboeti oleh Franz dengen memanggoet dalem.
,,Aha!" kata Albert,,,toeroet saja poenja lihatan kaoe ada bersobat baik sama Gravin ini."
,,Kaoe salah mendoega," sahoet Franz: ,,sebab kaoe menoeroet sadja pada kabiasaän di Parijs. Kabiasaän di sini ada laen."
— ,,Baik; tapi boekalah djalan aken saja berkenalan sama dia, seperti tadi kaoe soedah berdjandji."
— ,,Sebentar sobatkoe, kaloe komedi toeroenken kain pedengan aken berenti sebentaran."
Sebentar lagi, setelah kain pedengan ditoeroenken lantas sadja Albert mengambil topinja dan membri taoe pada Franz, ijang ija ada sedia aken berangkat. Maka Franz lantas berbangkit, dan ija-orang berdoewa lantas djalan bersama-sama dan mengetok pada pintoenja roewangan No. 4, aken berdjoempa pada itoe Gravin ijang eilok.
Pintoe itoe lantas diboekaken, dan lelaki moeda ijang ada beserta Gravin itoe, lantas berangkat pergi dari itoe roewangan, ija-itoelah menoeroet adat Italië Franz lantas hadepken Albert pada itoe Gravin soepaja ijaorang berkenalan satoe sama lain.
Franz itoe berkata, ijang oleh kerna di tempo Gravin ada di Parijs, Albert tida dapet berdjoempa pada Gravin, ija (Franz) telah berdjandji pada Albert aken antarken ija
