Halaman:Boekoe Tjerita Graaf de Monte Christo - 1.pdf/78

Halaman ini tervalidasi

— 61 —

seorang dari antara marika itoe bisa pertjaja itoe kabar.

Sedang begitoe, kabar itoe ditetapken oleh Danglars, ijang dateng bersama-sama Caderousse. Di waktoe pagi Danglars ada bertemoe pada toewan Morrel, dan toewan ini ada berkata padanja, bahoewa ija hendak dateng di perdjamoeännja Dantes.

Benar sekali; kerna tida berselang lama lagi toewan Morrel dateng di itoe pertengahan loteng dan disamboet dengen soerak oleh sekalian orang kapal Pharao. Datengnja toewan Morrel di itoe perdjamoeän ada djadi soewatoe tanda aken orang-orang kapal Pharao, bahoewa benar adanja itoe kabar angin, ijang mengataken Dantes nanti diangkat djadi kapitein, dan dari sebab Dantes ada disoekai di dalam kapal, maka sekalian orang itoe menjataken soekoernja pada toewan Morrel, oleh kerna pada ini kali toewan ini soedah kebetoelan sekali memilih pada seorang ijang disoekai oleh sekalian orang kapal dan pantes didjadiken kepala.

Baroe sadja toewan Morrel dateng di itoe pertengahan, Danglars dan Caderousse lantes disoeroeh olehnja pergi pada Dantes dan Mercedes, aken bri taoe bahoewa ianja soedah dateng dan minta sigra dapet bertemoe pada marika itoe.

Danglars dan Caderousse berangkat djalan dengen sigra! tapi belon sampe berdjalan seratoes langkah, ija-orang soedah lantes dapet melihat sekawan ketjil orang, ijang mendatengi dari boekit atawa desanja bangsa Catalaan.

Di antara kawanan itoe ada ampat nona-nona Catalaan, sobat-sobat Mercedes ijang mengantar, ini nona penganten, ijang sekarang berdjalan dengen pegangan tangan sama Edmond Dantes dan berendeng sama Dantes toewa; di belakang marika itoe ada berdjalan Fernand dengen tertawa palsoe.