Halaman:Boekoe Tjerita Graaf de Monte Christo - 11.pdf/63

Halaman ini tervalidasi

— 667 —

ngen soempel emas, dan laloe ija mengeloewarken dari sitoe satoe barang berwarna hidjo ijang besarnja seperti bidji katjang polong. Barang poeloengan itoe ada 5 atawa 6 di dalem itoe boemboeng djambroet, sedeng boemboeng itoe boleh moewat doewa belas bidji poeloengan itoe.

Itoe boemboeng dilihat dan dipegang oleh sesoewatoe tetamoe, dan sambil memegang itoe Beauchamp berkata pada Graaf itoe:

„Apa kaoe poenja koki ijang sediaken poeloeng-poeloengan ini?"

„Boekan sekali," sahoet itoe Graaf: „hanja saja sendiri sediaken itoe dengen toeloengan ilmoe kimia, ijang saja ada kenal djoega sedikit."

„Inilah djambroet bagoes dan besar sekali," kata Chateau Renaud: „saja belon taoe lihat ijang lebih besar, maskipoen iboekoe sendiri ada poenja banjak roepa batoe permata."

„Saja telah ada poenja tiga djambroet begini," kata Graaf de Monte-Christo: „satoe saja soedah kasihan pada Soeltan Toerki ijang lantas pake itoe aken hiasi pedangnja; satoe lagi saja kasihken pada Paus ijang lantas pake itoe aken perhiasan kopia; ini satoe saja soeroeh porot, hingga djadi hilang banjak harganja, tapi saja boleh pake aken tempat obat."

„Apatah ijang kaoe soedah dapet dari itoe doewa Radja besar aken pembalasan atas itoe bingkisan?" kata de Bray.

„Soeltan Toerki soedah merdikaken seorang prampoewan, dan kita-orang poenja Paus telah lepasken seorang dari hoekoeman mati, oleh kerna permoehoenan saja," sahoet Graaf de Monte-Christo.

„Peppino namanja itoe orang ijang telah dilepasken dari