Halaman:Boekoe Tjerita Graaf de Monte Christo - 12.pdf/20

Halaman ini tervalidasi

— 684 —

Monte-Christo memanggoet dengen tida berkata satoe apa.

Albert lantas panggil hambanja dan soeroeh orang ini membawa warta pada Toewan dan Njonja de Morcerf, bahoewa Graaf de Monte-Christo telah dateng aken berdjoempa.

Setelah boedjang itoe brangkat, Albert serta Graaf de Monte-Christo poen lantas djalan mengikoeti dan sigra djoega ija-orang soedah sampe di satoe pertengahan, di mana Graaf de Morcerf biasa berdoedoek sama tetamoenja.

Pada tembok di pertengahan itoe ada tergantoeng satoe gambar orang lelaki ijang berpake-pakean panglima-perang, sedang dadanja ada terhias dengen bebrapa bintang badahari. Pada gambar ini poen Monte-Christo memandang lama sekali, sebagimana ija telah pandang gambarnja Albert poenja iboe.

Sedeng bagitoe, pintoenja satoe kamar djadi terboeka, dan Graaf de Morcerf mendatangi dari pintoe itoe. Dia ini seorang ijang belon sampe beroemoer ampat poeloeh lima tahon, tapi roepanja ada kalihatan seperti roepanja orang ijang soedah beroemoer lima poeloeh tahon; alis dan koemisnja telah beroeban.

Monte-Christo memandang pada Graaf itoe dengen tida bergerak dan biarken sadja toewan itoe memandangi padanja.

„Ajahkoe," kata Albert; saja antarken padamoe ini Toewan Graaf de Monte-Christo, satoe sobat baik, ijang telah lepasken saja dari pada kadoekaän, sebagimana ijang soedah saja tjeritaken padamoe."

„Kita merasa senang sekali, oleh kerna boleh trima datengnja toewan Graaf ini di dalem kita poenja roemah," kata Graaf de Morcerf dengen bersenjoem dan memanggoet pada te-