Halaman:Boekoe Tjerita Graaf de Monte Christo - 13.pdf/66

Halaman ini belum diuji baca

— 789 —

ija poenja kareta, saja djalan poelang ka roemahkoe; besok baroelah karetamoe nanti dikirim poelang. Sekarang koeda moe ada kelihatan lesoe sekali; orang nanti bilang ijang dia itoe ada sangat berdoeka dari sebab kekoewatannja kalah dengen kakoewatannja seorang hitam.

,,Itoe Graaf minta saja bri taoe padamoe, ijang kaloe dibri senang doewa hari sadja koedamoe nanti djadi gesit kombali, tegasnja: nanti djadi djahat kombali, sebagimana di hari kemaren.

,,Saja tida bersoekoer padamoe aken itoe perdjalanan di hari kemaren; tapi kaloe saja pikir, adalah saja merasa, ijang tida haroes saja goesar padamoe oleh kerna adatnja kaoe poenja koeda; kerna adatnja koeda itoelah telah djadi lantaran, aken saja dapet berkenalan sama Graaf de Monte-Christo.

,,Saja rasa, lain dari amat hartawan Graaf ijang baik itoe ada seorang loewar biasa, hingga saja djadi merasa ingin dapet taoe ija poenja hal, dan saja ada niat aken tjari taoe hal itoe, kendati poen saja misti berkandaran lagi dengen koedamoe ijang djahat itoe.

,,Eduard telah menahan kesoekaran dengen hati ijang gagah! IJa telah kelenger tapi lebih doeloe tida sekali ija bertriak atawa menangis. Kaoe nanti berkata kombali, ljang saja poedji-poedji anak sendiri; tapi njatalah, ijang maski anak itoe berbadan lembek, hatinja ada koewat sekali.

,,Kita poenja Valentine mengirimken banjak tabe pada nona Eugenie, sedeng saja mengirimken tjioemkoe padamoe

HELOISE DE VILLEFORT.

Di kaki soeratnja njonja de Villefort itoe ada toelisan begini: