— 185 —
XIII.
SARATOES HARI.
NAPOLEON DI ATAS TACHTA.
Toewan Noirtier telah berkata-kata seperti satoe nabi ijang mandjoer, kerna segala apa ijang ija bilang, djadi berboekti dengen lekas.
Baginda Radja Lodewijk XVIII tida melawan dengan keras; oleh kerna tida bisa pertjaja pada penggawe-penggawenja, hatinja djadi tida tetap Karadjaännja ijang baroe didiriken kombali olehnja, ada seperti tida berdiri tegoeh, hingga setelah kadatengan Napoleon, lantas sadja ija roeboeh.
Maka Villefort tida mendapet apa-apa, lain dari pada soekoer hari Baginda padanja, jaitoelah soewatoe hal ijang sekarang ini boekan sadja tida bergoena, hanja ada berbahaja aken Villefort itoe; maka maskipoen soedah dapet trima soeratnja bintang bahadari ijang dikirimken dengen lekas oleh toewan de Blancas, Villefort tida brani kasih lihat pada orang, bahoewa ija telah mendapet bintang itoe.
Tentoe sekali Villefort itoe dipetjatken dari djabatannja oleh Keizer Napoleon, kaloe ija tida dilindoengken oleh Noirtier, ijang sekarang ada berkoewasa besar di dalem kraton Napoleon, oleh kerna telah menahan banjak kasoesahan dan telah berboewat banjak perkara baik aken goena Napoleon. Aken tetapi, sebegimana telah dikatahoei oleh
