Halaman:Boekoe Tjerita Graaf de Monte Christo - 7.pdf/56

Halaman ini tervalidasi

— 424 —

wat apa ijang boleh; aken tetapi dari sebab takoet nanti kaädaännja jang djelek djadi tersiar, ija soedah tida brani djoewal barang-barang perhiasan istrinja di Marseille hanja pergi djoewal itoe di Beaucaire, di dalem pasar besar ijang dibikin satoe kali pada saban tahon.

Dari sebab tertoeloeng dengen oewang pendjoewalan barang-barang itoe Toewan Morrel soedah bisa bajar dengen betoel sekalian pembajarannja; tapi ija poenja peti oewang selaloe djadi tinggal kosong.

Oleh kerna orang soedah dapet taoe, ijang toewan Morrel soedah dapet banjak karoegian, orang poen tida brani kasih oetang lagi padanja; maka boewat bisa membajar pada toewan de Boville seratoes riboe frank pada tanggal 15 di boelan ijang berdjalan, dan lagi seratoes riboe frank pada tanggal 15 di boelan depan, toewan Morrel tida ada poenja pengharepan lain dari pada datengnja kapal Pharao, ijang terkabar soedah berangkat dari Calcutta.

Kapal ijang bawa kabar itoe, soedah berangkat sama-sama dengen Pharao; tapi sekarang, sedeng kapal itoe soedah dateng di Marseille ampat belas hari lamanja, kapal Pharao belon djoega bisa dateng dan tida sekali ada kabar kabarnja lagi. Demikian adanja halnja toewan Morrel. Sekoenjoeng koenjoeng datenglah padanja itoe orang Inggris oetoesannja kantoor Thomson & French,—ja-itoe di hari kemaren ijang telah bertemoe djoega—pada toewan de Boville. Orang Inggris ini bertemoe pada Emmanuel Raymond. Ini orang moeda selamanja merasa kaget kaloė melihat orang dateng, kerna ampir saban orang ijang dateng ada perloe aken menagih; sebab begitoe, ija lebih soeka, kaloe toewan Morrel sendiri tida bertemoe pada ini orang Inggris, maka