Halaman:Boekoe Wet Hoekoeman Baroe Boewat Hindia Ollanda Djilid Ke Satoe.pdf/16

Halaman ini tervalidasi

14

melakoeken perboewatan jang bikin ija ditawan, pada tempo jang belon sadja meliwatin doewa tahon dari hoekoeman lebih doeloe jang beroepa pendjara atawa tawanan jang pesakitan telah djalanken. (Orang jang dihoekoem doewa kali dalam tempo belon doewa tahon dari hoekoeman pertama tida aken dapat idin poelang.)

ARTIKEL 21.

Hoekoeman tawanan didjalanken dalam bilangan gewest dimana itoe orang, bermoela kali telah dipriksa perkaranja oleh pengadilan, katjoewali kaloe minta dan dapat idin dari directeur van justitie aken djalanken itoe hoekoeman di lain tampat.

ARTIKEL 22.

(ajat-ka 1). Hoekoeman tawanan bagi orang jang lagi misti djoega djalanken hoekoeman pendjara [hilang kamerdika’an], dalam soewatoe tampat jang ditantoeken boewat hoekoeman pendjara atawa tawanan atawa berbarang itoe doewa, djikaloe diminta oleh orangnja, sahabisnja itoe hoekoeman pendjara, hoekoeman tawanan poen boleh didjalanken di sitoe djoega.

[ajat ka 2]. Djikaloe lantaran bagitoe hoekoeman tawanan djadi didjalanken dalam tampat boewat hoekoeman pendjara, [gevangenis], toch didjalankennja itoe tawanan tida aken berobah dan tetap djadi sebagaimana dimistiken dalam ini wetboek.