Halaman:Boekoe Wet Hoekoeman Baroe Boewat Hindia Ollanda Djilid Ke Satoe.pdf/189

Halaman ini tervalidasi

177

enz) nanti dihoekoem pendjara paling lama ampat tahon.

ARTIKEL 347.

(ajat ka 1). Dia jang dengen sengadja dan zonder maoe (idinnja) itoe prampoewan sendiri, membikin sampe kandoengannja itoe prampoewan djadi goegoer atawa anak jang ija kandoeng djadi binasa, nanti dihoekoem dengan pendjara paling lama doewabelas tahon.

(ajat ka 2). Djikaloe itoe hal berachir dengan binasanja itoe orang prampoewan jang berdosa nanti dihoekoem dengen pendjara paling lama limabelas tahon.

ARTIKEL 348.

(ajat ka 1). Dihoekoem dengan pendjara paling lama lima tahon 6 anam boelan, orang jang dengan soekanja itoe prampoewan sendiri, dengan sengadja djadi alasan dari goegoernja hamilan atawa binasa anaknja dalam kandoengan dari itoe prampoewan.

(ajat ka 2). Itoe hoekoeman berobah djadi pendjara paling lama toedjoeh tahon djikaloe itoe hal berachir dengan binasanja itoe orang prampoewan (jang hamil).

ARTIKEL 349.

Hoekoeman jang ditantoeken dalem artikel 346, 347, 348 bisa bertambah watas paling lamanja