Halaman:Boekoe Wet Hoekoeman Baroe Boewat Hindia Ollanda Djilid Ke Satoe.pdf/44

Halaman ini tervalidasi

42

pada perbandingannja melinken hoekoeman jang paling berat jang boleh digoenaken.

[ajat ka 3]. Besarnja [beratnja] hoekoeman oetama jang saroepa satoe sama lain nanti ditetapken dengan djoemblah jang paling besar.

[ajat ka 4]. Lamanja hoekoeman-hoekoeman oetama jang sama dan tida sama poen ditetapkennja dengan ambil djoemblahnja jang paling besar.

ARTIKEL 70.

[ajat ka 1]. Djadi satoenja bebrapa kadjahatan sabagimana dimaksoedken dalam artikel 65 dan 66, jaitoe kadjahatan bertjampoer dengan perlanggaran maoepoen bebrapa perlanggaran sendirian, nanti mendatengken hoekoeman dengan tida mengoerangken apa jang ditantoeken atas sasoewatoe perlanggaran.

(ajat ka 2). Hoekoeman tawanan bagitoe poen tawanan jang djadi penggantinja lain hoekoeman, boewat segala perlanggaran, tida boleh didjatohken sama sekali djoemblahnja melebihken dari delapan boelan.


ARTIKEL 71.

Sa’ande orang soedah dihoekoem kombali di njataken bersalah berboewat kadjahatan atawa perlanggaran [diperboewat sabelonnja dihoekoem], hoekoeman doeloean aken membikin hoekoeman ka doewa tambah beratnja dan kaloe perloe bagi itoe orang nanti dipake apa jang diseboet dalam