Halaman:Dr Soetomo Riwayat Hidup dan Perjuangannya.pdf/40

Halaman ini tervalidasi

dabannja, setingkat ketjerdasannja, lagi mempunjai satu kemauan, satu tjita-tjita dan satu harapan, belum tentu mendapati kebahagiaan. Sering kali perkawinan itu tidak langsung menemui kebahagiaan. Apalagi perdjodohan antara dua orang jang berlainan kebangsaannja, jang seorang dianggap rendah oleh golongan masjarakat pihak jang lain, seorang lainnja ini dianggap tinggi oleh golongan masjarakat jang satunja. Barang tentu perdjodohan serupa itu sedikit sekali harapannja dapat berlangsung baik dan berbahagia.

Apabila perdjodohan antara kedua orang jang tersebut belakangan ini, antara dua orang jang berlainan kebangsaannja, dapat lulus langsung, sedang pertjeraiannja hanja terdjadi karena kehendak Tuhan, maka njatalah perdjodohan itu mempunjai tali perikatan jang kokoh erat. Dan dalam hal antara saja dengan marhum isteri saja ini, isteri sajalah jang mendjadi sebab jang terutama, hingga pertalian perkawinan itu tetap baik dan dapat terus berlangsung. Disini patutlah saja mengutjapkan terima kasih saja jang tidak terhingga kepadanja. Isteri saja adalah seorang orang jang tjinta pada tanah airnja. Oleh karena itulah ia mengerti dan insaf dan senantiasa memberi dorongan kepada diri saja, agar tjinta saja terhadap Bangsa dan Tanah air makin djadi tebal, dan agar saja mewudjudkan tjinta saja dengan perbuatan pula.

Isteri saja seorang-orang jang tjinta kepada bangsanja. Oleh karena itu ia mengerti akan kewadjiban saja terhadap bangsa saja. Dia selalu mendorong, agar saja membuktikan tjinta saja kepada bangsa saja. Dia tidak berdiri diatas rakjatnja, tetapi ada didalamnja. Oleh karena itu hiduplah perasaan tjintanja dan senang hatinja, apabila saja bekerdja untuk rakjat.

Sebagai seorang-orang Belanda jang sungguh-sungguh, isteri saja tjinta akan kemerdekaan, keadilan dan persamaan. Karena itu pula ia tak senang, apabila mendjumpai hal-hal jang melanggar keadilan dan kemerdekaan. Ia

35