Halaman:Eksistensi Bahasa Minangkabau Dalam Keluarga Muda Minang Di Kota Padang.pdf/70

Halaman ini belum diuji baca

Pada peristiwa tutur (8) terlihat ibu beralih kode dari BI ke dalam BM. Ibu beralih ke BM karena terpengaruh pada kawan bicara yang menggunakan BM, yaitu 4 karajo papanyo apa pekerjaan papanya”. Hal itu terlihat pada Nvo buka PT, asuransi juo... 'Di PT asuransi juga

Peristiwa Tutur 8

Para Pelaku tutur: Bunda dan Tamu Topik Pembicaraan: Memperingatkan anak (Kel 3 1/batang Kabung, Ganting) Bunda : Vanda, jatuh kayak tadi nanti! Tamu O... tadi lah jatuh lo?

(O... tadi telah jatuh juga?)

'O... tadi juga sudah jatuh? Bunda : Bra selah nvo, mada!

(Biarkan sajalah dia, nakal!)

Biarkan saja, memang dia nakal!"

Pada peristiwa tutur (8) terlihat adanya alih kode dari

BI ke BM karena terpengaruh pada kawan bicara yang menggunakan BM, yaitu O... tadi lahjatuah lo?'Oh, tadi sudah jatuh?" Hal itu terlihat pada jawaban Bunda, Bia selah nvo, mada! yang maknanya 'Biarkan saja, memang dia, nakal!

4.2.1.5 Pengaruh Emosi

Pengaruh emosi juga dapat menyebabkan salah seorang anggota keluarga mua ini melakukan alih kode dari BI ke BM. Ketika pembicara sedang dipengaruhi emosi, ia akan menggunakan BM. Hal itu terjadi, antara lain, karena pembicara merasa dekat bahasa pertamanya. Berikut contoh alih kode yang disebabkan pengaruh emosi.

52