Halaman:Gerakan wanita di dunia.pdf/14

Halaman ini tervalidasi

harus dipisahkan dari mahasiswa-mahasiswa jang lain dibelakang sebuah tirai, dalam sebuah kamar ketjil jang terasing letaknja. Ia dapat mendengarkan segala-galanja, akan tetapi tidak melihat suatu apa. Dengan djalan demikian mudahlah kaum laki-laki lupa, bahwa seorang wanita telah menjerbu kedalam daerah mereka; dengan djalan demikian Anne Marie mempeladjari beberapa bahasa; kefahamannja tentang berbagai soal agama, tidak kurang dari pada mahaguru-mahaguru jang terpandai. Selain itu, ia pandai sekali menjulam dan mahir ia dalam segala matjam pekerdjaan tangan. Dalam kehidupannja kemudian ternjata, bahwa tjara beladjar dibalik tirai itu tidak memuaskan bagi Anne Marie. Kaum lekali memandang dia sebagai kepintaran jang adjaib, tetapi mereka lupa, bahwa ia seorang perempuan. Demikianlah Anne Marie mendjadi seorang diantara pelopor-pelopor kaum wanita, jang harus berdjuang sebagai wanita jang mentjeburkan diri dalam dunia laki-laki. Sajang, perdjuangannja tidak berhasil, oleh karena ia tidak mendapat bantuan dari golongan besar kaum wanita. Ia tinggal seorang jang luar biasa, seorang pelopor jang djauh mendahului teman-temanja.

Seorang anak dari kalangan kaum buruh jang amat tjerdas otaknja pada zaman itu tentvakan mengalami nasib jang sama. Djuga anak itu tentu akan terasing dari jang lain-lain.

Buat sementara waktu susunan masjarakat sedemikian rupa, sehingga golongan jang terbesar dari kaum wanita dan kaum buruh tunduk dan dengan sabar mendjalankan kewadjiban mereka seperti biasa. Keadaan mereka baru akan berubah, kalau susunan masjarakat mulai berubah.

Selama abad kedelapan-belas mulai terasa oleh orang-orang di Eropah, bahwa tidak semestinja, kalau hanja

12