Halaman:Graaf De Monte Christo - 20.pdf/64

Halaman ini telah diuji baca

— 1194 —

ga, tentoe masih terlebih banjak djoemblahnja dari pada kemampoean saja. Familie saja hendak masoek bersanak sama toewan de Villefort, sebab toewan seorang ijang terhormat dan saja tida tjari laen, melaenken katjintahan sadja."

Valentine mengoendjoeken tanda trima kasih ijang dia soeka hati Franz bitjara begitoe, hingga aer matanja berlinang-linang di pipinja.

Tambahan poela," berkatalah toewan de Villefort sembari memandang toewan Franz, tjoema kahilangan sebagian dari poesaka sadja ijang aken di perolehnja, laen dari itoe testament ini, tida sekali membikin sakit hatimoe, perboewatan ini menjataken terang ijang toewan Noirtier tida berkapala betoel. Boekannja akoe poenja orang toewa tida soeka ijang nona Valentine kawin padamoe, tetapi toewan Noirtier tida soeka sama sekali ijang tjoetjoenja kawin; nikahan baik sama siapa djoega misti memblkin sakit hatinja toewan Noirtier. Memang begitoe orang, kaloe soedah toewa, tida lain di ingatnja melainken kesenangan hatinja sendiri. Nona de Villefort djadi orang ijang soeka adjak omong dan djaga sama toewan Noirtier, kaloe nona de Villefort soedah kawin, tentoe dia tida bisa bikin lagi seperti doeloe. Kaadaannja papakoe demikian itoelah, ijang membikin orang tida bisa beromong-omong padanja dari perkara ijang besar-besar, sebab dia soedah tida bisa mengarti.

Biar sekarang ini djoega tentoe dia soedah tida ingat apa-apa lagi. Dia ingat dan dia taoe ijang tjoetjoenja maoe. kawin, tetapi namanja bakal soewaminja atawa baka tjoe-tjoe mantoenja, itoe dia soedah tida ingat lagi."