Halaman:Graaf de Monte-Cristo Bagian 5.pdf/6

Halaman ini telah diuji baca

4

dah dikoeboerken; dan dari sebab hari ada gelap, kaloe sadja orang soedah berlaloe. Dantes nanti kaloewar dari koeboeran dengan kisar-kisarken tanah oeroekan jaug belon djadi keras. Ia harap sadja, tanah itoe tida nanti ada terlaloe tebal. Kaloe ia tida bisa kaloewar-, dari sebab terkoeboer dalam, ia nanti mati lantaran engap, dan habis perkara.

Kaādaānnja Dantes di itoe waktoe ada berbahaja sekali; kerna tantoelah ia mendapat soesah besar, kaloe cipier datang di waktoe sore bawain ia ma­kanan dan dapatken majit Faria di atas bale pem­baringan. Soekoerlah djoega soedah sering kali cipier itoe dapatken Dantes sedang rebah. Pada waktoe jang soedah-soedah, kaloe cipier itoe dapat­ken Dantes ada rebah, ia tare sadja barang-barang makanan di atas medja, laloe berdjalan pergi de­ngan tida berkata satoe apa; maka adalah diharep oleh Dantes, jang ini kali nanti djadi djoega bagitoe.

Pada waktoe ampir poekoel toedjoeh. sangatlah Dantes merasa koewatir; kerna pada waktoe itoelah cipier biasa datang.

Sasoedah lama waktoe itoe berlaloe dan tida ada kadengaran soewara apa-apa, baroelah Dantes merasa senang djoega. Ia merasa, jang ia telah terlepas dari bahaja jang pertama; itoeiah satoe alamat baik. Achir-achir, pada waktoe jang telah ditantoeken oleh governeur. Dantes dengar soewara kakinja