Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/425

Halaman ini tervalidasi

378

ditimpa oléh penjakit, dan kesoedahannja sekali saja sendiri mendjadi koerang* séhat, karena lelah dan pajah pada waktoe jang soedah-soedah. Saja merasa badankoe koerang senang dan dalam hal itoe saja haroes mendjaga dirikoe baik-baik. Sekarang saja telah segar dan rianglah poela kembali seperti dahoeloe, dan saja lihat waktoe jang akan datang dengan pemandangan jang bersoekatjita.

Perloekah djoega hal itoe saja tjeriterakan kepada toean, o kekasihkoe? Saja do'akanlah hari waktoe saja mengoendjoekkan tangankoe kepadanja, kawan jang telah diberikan oléh Toehan kepadakoe, jang akan mendjadi sahabat bagikoe dalam perdjalanan hidoepkoe jang amat berharga dan kerap kali boekan boeatan soekarnja itoe.

Sekalian jang bagoes dan moelia jang terbajang-bajang dahoeloe dimatakoe boléhlah saja lakoekan dan saja sampaikan sekarang disini. Mimpi jang sampai sekarang masih saja mimpikan, kiranja soedah beberapa tahoen jang laloe adalah jang telah dilakoekan oléh soeamikoe, tetapi ada poela jang masih dimimpikannja djoega. Kerap kali saja mendjadi héran dan ta'adjoeb karena karmi dalam segala hal semata-mata boléh dikatakan seperasaan dan sepikiran serta tjita-tjita kamipoen sama poela.

Toean kedoea tentoelah akan sajang kepadanja, bila toean telah kenal kepadanja, toean tentoelah akan tertjengang melihatnja betapa terang kepalanja, dan akan menghargakan kebaikan hatinja jang amat soetji itoe. Karena itoelah saja sekarang berpikir, jang orang bangsawan mestilah hendaknja oentoek orang banjak; dan itoelah poela sebabnja maka saja kehendaki, soepaja orang-orang bangsawan itoe ma'loem hendaknja akan kewadjibannja, dan kewadjiban itoelah jang patoet diperloekan benar-benar oléh orang-orang bangsawan itoe; ia, radja-hatikoe, telah dahoeloelah melakoekan kewadjiban itoe.

Pada hari ini telah seboelan lamanja saja dibawa oléh soeamikoe kemari, keafdeelingnja, menaiki roemahnja jang sekarang telah mendjadi roemah kami berdoea.

Agaknja menerima radja Belanda sekalipoen tiadalah akanlebih kehormatan orang disini. Seloeroeh negeri Rembang bersoeka raja; sedjak dari batas pada tiap-tiap roemah, terkibarlah bendéra si tiga warna; béndi-béndi séwaanpoen berbendéra poela. Anak negeri betoel-betoel bergirang hati, kegirangan dan kesoekaan itoe semata-mata terbit dari hatinja jang ichlas. Meréka bersama-sama bersorak dan bersoekatjita, karena soeamikoe membawakoe keberanda moeka; sebab anak negeri mesti poela melihat Goesti Poeteri jang baroe itoe.

Saja doedoek atau berdiri senantiasa didekatnja dengan