Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 03.pdf/216

Halaman ini tervalidasi

1192

telah tida maoe makan dan minoem, dan telah tida maoe mengenal orang melaenken dengan sabentar bentar lelapnja, maka pada antara segala radja radja itoe semoewanja ada dateng membawa Tabib jang mengarti, dan jang biasa membaiki segala orang jang sakit kesamper itoe, kerna pada tatkala boelan jang soeda itoe segala negri dapet sakit, hanja ialah jang dapet mengobati penjakit itoe.

Maka pada tatkala itoe dengan takdir toehan jang bersipat rahman melaloeken atas jang mengarang, maka adalah seorang Tabib jang amat miskin dan sabaruja itoe mengharep noegra toehan selama lamanja, maka dengan kemoeliaan sabar dan sjoekoer itoe djadi di moeliaken oleh segala radja radja.

Maka pada tatkala itoe Moehamad Sjahrab membawa dia, sebab ia terlebi kapertjajaan, kata katanja dari pada lain lain Tabib itoe, kerna jang lain adalah kira kira seratoes sembilan poeloe sembilan Tabib jang mengobatken dia, maka seorang poen tida jang sanggoep, kerna penjakit itoe kalasan dari pada perboewatan sendiri.

Sjahdan itoe maka iapoen dateng, ada terlebih belakang dari pada Tabib Tabib jang lain, maka pada tatkala itoe tempat doedoek segala Tabib Tabib telah tida ada lagi, dari pada sebab kebanjakan Tabib jang dateng djadi penoeh dengan Tabib pada tempat doedoek itoe, maka laloe dateng sigra menjembah pada kaki radja itoe, maka di lihatnja soeda tida ada tempat doedoek