Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 03.pdf/340

Halaman ini tervalidasi

1406

patjar den poepoer, dari sebab anak goenoeng itoe berpatjar den berpoepoer, oesahlah toewan kerna kakanda tjoema boeat menoempang tidoer sadja di sini itoe djaega diperbanjak banjak ampoen kepada toeankoe, takoet patek kaloe kaloe nanti toela den papa, dari sebab hamba beradoe pada tempat peradoewan anak radja, sebab bijasanja hamba orang goenoeng tideer berbantal akar kajoc den berselimoet angin.

Satelah itoe maka pikir toewan poetri Maal Djam djam Seri Nugara: masaken toeankoe boleh toelah den papa, dari sebab kerna kita sama sama hamba allah.

Sasoedanja itoepoen laloe beradoelah.

Kata toean poetri Maal Djam djam, jatoeankoe: ingin soenggoeh beta ini bersantap sepah kri toeankoe itoe.

siMaka anak goenoeng poen tersenjoem, serta berpantoen demikijan boenjinja.


Poetranja soeltan hatinja palsoe,
Moeloetnja manis sangat toewakang,
Djanganlah poetri keboeroe napsoe,
Kelak menjesal hati di belakang.

Djanganlah toean bersala rasa,
Sebab memboedjoek patik terkena,
Sebabnja patiklah hina bangsa,
Tinggal menjesal tida bergoena.

Dengarlah kata patik sekarang,
Dihadepan toeanlah anak soeltan,
Kepada toean apa jang koerang,
Boeka sebagi patik anak di hoetan.