Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 04.pdf/400

Halaman ini tervalidasi

2025

Maka dengan takdir toehan jang amat koewasa melakoeken atas koedrat iradatnja jang mengarang itoe, maka dari pada sangat sekali besar keramatnja Soeltan Taboerat itoe, maka laloe datenglah rantai besi poetih seperti perak jang toewah warnanja, maka rantai itoe poen terbit dari dalem boemi serta aken mengikat segala batang leher anak radja radja Djin dan Peri Mambang itoe.

Maka terseboetlah Mahradja Danoe Sakti Wiradjaja itoe poen di lilit dan di belanggoe dengan itoe besi poeti ada toedjoe lingker banjaknja, satengahnja adalah pada lehernja dan adalah pada pinggangnja dan tangannja kedoewa itoe poen terbelenggoe.

Maka Mahradja Widanta Sakti poen terikat kaki tangannja dan Mahradja Peraboe Gangga Maja Sakti poen habislah di lilit segala anggautanja oleh rantai besi poeti maka hoedjoeng rantai itoe ada tetanam pada boemi.

Maka datenglah angin riboet dan topan, serta hoedjan jang amat sekali kerasnja hingga mendjadiken kalang kaboet dan kilap halilantar sambar menjambar tida berkatahoewan lagi.

Tatkala itoe heranlah segala machloek itoe malihat hal kalakoewan medan peperangan itoe sekoetika itoe djoega dari sebab hoedjan lebat tida berhentinja, maka laloe mendjadi bandjir besar roepanja, maka dengan sekoetika poela kalamlah alam doenja ini maka laloe kedengeranlah soewara dari atas oedra demikijanlah boenjinja di bawa ini.