Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 04.pdf/432

Halaman ini tervalidasi

2057

memelihara diri anakanda djangan anakanda pegi ia tida memberitahoe iboenda adalah iboenda anakanda menanti disini.

Sjahdan maka hari poen malemlah maka satelah ia mendengar perkataan iboenja terlaloe amat piloe hatinja toean poetri apalah garangan selakoe ini djika demikijan baiklah akoe keloewar seorang diri aken bertemoeh si pande memana mata kerna selama ia tela pergi belon ada chabarnja dan terlebih baek akoe bertemoeh padanja kaloe kaloe ia pergi djaoeh tiada bisa bertemoeh baeklah akoe perdajaken anak panahnja koe pinta kerna djika panah telah tergemgem di tangankoe tentoelah ia kerep dateng padakoe maka keloewarlah toean poetri Maal Djamdjam seorang dirinja dengan tiada di taoenja dajang dajangnja kerna dajangnja tengah bersoelan pada temennja dajang wati tiada berapalamanja toean poetri berdjalan menanjai pendita sampelah ia bertentangan dengan tempat pendita.

Satelah itoe maka di lihatnja si pande memana mata toean poetri laloe menoebroek si pande memana dan laloe di peloeknja dan di tjioemnja toean poetri 3 kali serta katanja ja adindakoe jaitoe boeah hatikoe lamalah kanda menantih adinda jang manis boedi pekerdja tiada berbanaing roepa adinda telah lamalah kanda mengoedoengken adindakoe sekarang djika tiada adinda dateng rindoe dendem mala kakanda memandan adinda tiadala adinda menaro blas kasihan pada kanda seorang badan piatoe ini badan terselip