Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 04.pdf/478

Halaman ini tervalidasi

2103

Maka laloe di tegornja oleh baginda seraja sabdanja wahei anakenda sekalijan radja jang bidjaksana adapoen pasal anakenda menjembah‘ken sapoetjoek soerat ajahanda tela trima dan soeda mengarti apa boenjinja soerat itoe maka ini masa djangan anakenda boeat masgoel dan roesak di hati parihal ajahanda belon bisa memoetoesken apa hadjat anakenda sekalijan jang hadir kerna halangan besar toean poetri masi kanak kanak oemoernja baroe 12 tahon belon masanja ia aken di kawinken.

Maka djikaloe anakenda koeat menahan sabar nan ila djika ia soeda besar baroe ajahanda bersoeamiken toean poetri kepada siapa aken djodonja.

Maka setela di denger oleh anak radja radja maka anak radja itoe laloe merah padem warna moekan a seroepanja seperti orang masgoel dan masing masing anak radja laloe bangoen dari keroesi kedoedoekannja seraja berdjalan keloear masing masing dengan tiada berdjabatan tangan seraja berkata masing masing baikla djika demikijan kela ada oedjan dara dalem negri ini nistjaja akoe binasaken sekali negrinja baroelah poewas rasa hatikoe.

Maka setela anak radja radja ada di loewar kota laloe menggerakken sekalijan raijatnja masing masing di soeroenja madjoe perang maka di paloe orangla gandarang perangnja serta memasang bendera merah tanda menantang perang maka setela di denger Baginda ada jang menang-