<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Dia harus bersih seperti kau. Tidak berkubang dengan lumpur. Kami tidak bisa melarang dia, dia hilang dari pagi hingga sore tidak pernah merasa lapar. Dia terus bergumul dengan badjak.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Karena dia tjinta padanja. Sebab itu kau djangan pisahkan dia dari tanah ini. Biarlah aku sendiri melakukan perdjalanan jang tak sedikitpun aku tjintai. Aku melakukan pekerdjaanku karena memang demikian aku harus berbuat, lain tidak, kata lakilaki.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Ori, tibatiba anak itu memanggil.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Mau apa kamu ? djawab lakilaki itu.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Besok Ori harus melihat sawah kami, minta anak itu.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Kau takboleh main lumpur lagi. Nanti Ori taksuka pada kau, kata ibunja.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Tapi Ori suka pada lumpur, kata anak itu
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ―Ja, aku suka, djawab lakilaki itu. Aku suka pada sawah.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Dan besok kita membadjak, kata anak itu.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Tidak, larang ibunja. Kau tak boleh bermain lumpur. Kau harus ikut bersama Ori kekota, kata perempuan itu.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Kekota ? Tanja anak itu tak mengerti. Ori, dikota ada badjak. takada sawah, katanja lagi.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] Mendengar djawaban anak itu demikian lakilaki jang dipanggil Ori itu lalu berkata kepada ibunja :
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Sudahlah, Witi, djangan paksa djuga dia. Anak itu lebih senang disini. Dia tjuma tahu tanah, ladang dan lumpur. Dengan tak kau sadari lama dan lingkungannja telah lebih dulu mendidik dia supaja mentjintai suatu jang patut ditjintai. Dengan tak kau ketahui, dengan tak kau adjari anak itu tumbuh dan membentuk dirinja mentjintai pekerdjaan jang diadjarkan lingkungannja. Anak itu main sawahsawahan dan berkubang dengan lumpur karena ia takbisa berbuat lain dari pada itu. Apa patut kita merenggut dia dari sesuati jang dia tjintai ? Tentu sadja tidak bisa, bukan ?
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Tapi dia takboleh berada disini sadja, kata perempuan itu. Karena itu kau harus bawa dia kekota. Disana dia akan berkenalan dengan sesuati jang belum dikenalnja.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Dan kau pikir dia akan mentjintainja ?
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] Aku pikir demikian, karena disana djuga ada tanah, kata perempuan itu.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Tapi dikota dia takbisa berbuat seperti disini. Tanah kota tanah lain. Alam kota alam lain.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Djusteru karena itu. Dia harus berbuat sesuatu jang lain dari disini, kata perempuan itu.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Anak itu takakan betah disana, kata lakilaki jang dipanggil Ori itu lagi.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ―Itu kata kau.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] ― Aku takingin dia melakukan pekerdjaan lain selain dari pada apa jang dilakukannja sekarang. Dia tjinta tanah ini karena demikianlah diadjarkan alam padanja. Dana alam lebih djudjur dari kita.
<td style="text-align: center; padding:0.3em; border: solid 1px #a3b1bf; font-size: 110%; background-color:
- CEE0F2; width: Kesalahan ekspresi: Karakter tanda baca "[" tidak dikenal.%;">[[{{{link}}}|{{{tab}}}]] Tapi dia harus pintar seperti kau.