Halaman:Istana Kumala Putih Jilid 2.pdf/17

Halaman ini telah diuji baca

padanya persis seperti orang hutan yang tua itu ......!” demikian Lie Cit Nio berkata pada si orang hutan.

Orang hutan betina itu terus menjerit-jerit, suaranya sangat mengenaskan, agaknya seperti meratap supaya Lie Cit Nio tidak berbuat begitu kejam Kim Houw yang mendengar suara itu hatinya merasa tidak tega, diam diam ia memutar kebelakang Lie Cit Nio, dengan mendadak menghunus pedang pusakanya, lalu memotong tali tali yang digunakan untuk mengikat si orang hutan kecil.

Tapi tatkala ia menghunus pedang pendeknya, sinarnya yang terang benderang telah mengejutkan Lie Cit Nio dan orang hutan betina, orang hutan betina itu tadinya mengira Kim Houw hendak membunuh anaknya, dengan suaranya yang aneh, menubruk kearah Kim Houw, sebaliknya Lie Cit Nio dibikin kesima oleh pemandangan itu.

Selagi Lie Cit Nio masih dalam keadaan

16