sedang melindungi serupa pusaka yang diartikan pusaka alam oleh Kim Coa Nio-nio.
Karena ingat ucapannya Kim Coa Nio-nio itu, ia lalu bersiul panjang.
Dari jauh segera muncul si orang hutan besar dan kecil yang lompat-lompatan menghampiri Kim Houw.
“Dahulu kau telah dibikin luka oleh kabutnya binatang kelajengking berbisa, dimana adanya binatang itu? Sekarang kau antar aku kesana. Aku akan berusaha menyingkirkan binatang yang barbahaya itu, sekalian menuntut balas buat kau,” kata Kim Houw kepada siorang hutan betina.
Orang hutan itu mendengar perkataan Kim Houw hendak menyingkirkan kalajengking berbisa, lantas berjingkrak jingkrak kegirangan, dengan cepat ia ajak Kim liouw kesana.
Kim Houw yang setiap hari melatih ilmu mengentengi tubuh didalam goa, tidak tahu sampai dimana kemajuaanya. Kini setelah
35