Halaman:Kalimantan.pdf/218

Halaman ini tervalidasi

ikan tidak tetap, jaitu kalau ikan kurang, maka harganja naik, dan sebaliknja, apabila persediaan banjak, maka harganja biasa. Balikpapan hanja sanggup menerima 1000 kg ikan dalam seharinja itupun kalau pendjualan daging berkurang . Karena banjaknja ikan terdapat diperairan Kalimantan, sedang kapalkapal bermotor kapal majang dan kapal carrier belum seluruhnja ditempatkan dikota-kota pelabuhan, maka usaha untuk mengexport ikan keluar daerah belum dapat didjalankan, tetapi hasil itu untuk rakjat Kalimantan telah lebih daripada tjukup.

***

Peternakan.

Soal peternakan bagi daerah Kalimantan adalah soal baru, sama barunja dengan soal-soal perikanan, pertanian dan perladangan, dan oleh karena itu peternakan kurang mendapat perhatian dari penduduk.

Keadaan demikian itu disebabkan karena beberapa faktor jang amat erat hubungannja dengan soal kekurangan penduduk, sedang letak kampungkampung dalam suatu daerah jang amat luas dan adanja perkebunan liar jang tidak tetap tempatnja. Demikian djuga keadaan iklim jang berada antara satu dan lain tempat. Faktor lain jang tidak kurang pentingnja bagi peternakan ialah djuga faktor adanja djenis objek ekonomi jang lebih mudah dipungut penghasilannja, sedang karakter masjarakat jang lebih merasa tertarik oleh soal-soal perdagangan.

Faktor-faktor ini dengan sendirinja atau sedikit banjak turut mempengaruhi selera dan nafsu untuk memelihara ternak. Hingga sekarang ternak besar jang ada seperti sapi dan kerbau hanja mendapat pemeliharaan setjara extensief dalam padang alang-alang jang beberapa ribu hectare luasnja, atau ditempat rawarawa jang djuga amat luas. Hewan-hewan jang dibiarkan itu merupakan kelompok terdiri atas 10 hingga 50 ekor dimiliki oleh perseorangan, jang hanja memungut keuntungan dari hewannja jang dipotong dan hanja mengeluarkan biaja sedikit.

Apakah dilihat dari sudut technik pemeliharaan hewan dan ekonomi tjara pemeliharaan ternak sedemikian itu menguntungkan, dan adanja lapangan pengembalaan leluasa, tetapi hanja ditumbuhi oleh alang -alang ialah sedjenis rumput jang untuk makanan ternak terlalu rendah nilainja . Walaupun ternak itu dapat hidup, akan tetapi badannja kurus dan dalam keadaan demikian merugikan kepada penggembala jang memeliharanja , sedang hasil ternak jang amat dibutuhkan masjarakat tidak dapat dilajani sebagaimana mestinja .


Tenaga ternak untuk membadjak tanah, untuk menarik gerobak atau tjikar, dari pasar atau dari hutan-hutan, ternak sebagai penghasil pupuk tanah sebagai penghasil daging jang gemuk dan baik, kulit jang lemas untuk sepatu , bola, ikat pinggang, susu segar jang amat berguna bagi masjarakat, tidak akan tertjapai dengan djalan pemeliharaan setjara extensief.

Pemeliharaan setjara extensief atau pemeliharaan ternak setjara liar harus

selekasnja dirubah kearah pemeliharaan jang intensief dan sempurna . Anggapan masjarakat, bahwa ternak itu bukan sadja untuk dipotong dan dimakan, melain-

214